[ Donghae ] DRABBLE || When I Was A Lover

Title : When I Was A Lover 

Genre : Sad, and Romance

Cast :

Kim Shangmi

Lee Donghae.. 

 

Warning : Donghae everything pov

Author : Tri Rista Melinia a.k.a Kim Shangmi (http://www.facebook.com/trirista.melinia)

 

 

***

 

 

 

”ketika aku masih menjadi kekasihmu, ketika semua kebersamaan yang kita lalui tidak ada artinya bagimu.”

 

 

 

Aku masih setia disini, aku masih sangat membutuhkanmu, Kau yang terindah, dan akan selalu menjadi yang terindah untuku. 

 

 

 

Pelampiasan kekesalanku ketika kau meninggalkanku, semua dunia ku menjadi gelap, kau sinarku, dan kau penerangku.

 

 

 

***

 

 

 

3 Months ago..

 

 

 

”Shangmi-ya… ku mohon jangan tinggalkan aku..”

 

 

 

Aku berdiri, menatap nanar bayangan shangmi yang terlihat semakin menjauh. Shangmi, kembalilah padaku.

 

 

 

”Shangmi, apa salahku..” Aku berteriak sekencang mungkin berharap sahangmi masih bisa mendengarkannya

 

 

 

Aku terduduk lemas, penyesalan muncul dibenakku, apa yang sebenarnya membuat shangmi berubah. Seseorang muncul kembali dikehidupanku, mengambil semua hal yang telah ku miliki sekarang.

 

 

 

”Kau, Dasar kau Jalang. Perempuan Brengsek..!!!!”

 

 

 

”Siapa yang kau sebut perempuan brengsek ?” Shangmi datang kembali, menggerakan kakinya dan sengaja menendangku.

 

 

 

”Kau kembali lagi ? Kau datang hanya untuk minta maaf kan?” Aku masih terduduk lemas, sesekali mengusap pipiku yang basah karna air mataku.

 

 

 

”Maaf, Sedikitpun aku tak sudi mengucapkan kata itu padamu..” Dia tersenyum sinis, memperlihatkan wajah jahatnya.

 

 

 

Aku mencoba berdiri, sekuat tenaga aku paksakan untuk menatap wajah gadis jahat yang masih aku cintai ini.

 

 

 

”Kau benar benar akan menyesal shangmi..”

 

 

 

Dia tersenyum sinis lagi, entah apa yang dipikirkannya.

 

 

 

”Menyesal? Untuk apa aku menyesal? Karna melepaskan namja naepeun sepertimu? Mati saja kau..!!!

 

 

 

”Kau terlalu banyak berubah sahangmi”

 

 

 

”Kau yang merubahku Pria Jahat..!!”

 

 

 

”Kau terlalu teropsesi dengan impian gila mu, membuat kau terlalu cepat melupakan aku..”

 

 

 

”Impian Gila, Kau yang gila Tn. Lee.”

 

 

 

”Kau tak ingat impian indah kita, berdua selamanya. Menjalani kisah yang manis tanpa ada yang menentang?”

 

 

 

”Impian itu telah lama ku kubur dalam dalam”

 

 

 

”Kau benar benar telah menjelma sebagai seorang Iblis Shangmi”

 

 

 

END

 

 

 

Gaje? Jelek? Sulit dimengerti? Kependekan?

Publised by Allison